POROSRAKYAT.ID – Upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan kembali diwujudkan melalui pembangunan fasilitas dasar. Wakil Bupati Bone Bolango, Risman Tolingguhu, bersama Wakil Ketua TP-PKK, Gamaria Djura, secara simbolis melakukan peletakan batu pertama pembangunan tiga unit sumber air bersih di Dusun I, Desa Boludawa, Kecamatan Suwawa, Minggu (5/10/2025).
Proyek yang menggunakan anggaran sekitar Rp81 juta dari Dana Desa APBDes Boludawa Tahun 2025 ini menjadi harapan baru bagi warga yang selama ini mengandalkan sumber air tradisional untuk kebutuhan sehari-hari. Suasana hangat menyambut kehadiran Wakil Bupati, yang disertai rasa optimisme masyarakat terhadap peningkatan kualitas hidup mereka.
Dalam sambutannya, Wabup Risman menegaskan bahwa penyediaan air bersih merupakan prioritas utama pembangunan daerah.
“Air bersih adalah kebutuhan mendasar. Pemerintah daerah berkomitmen memastikan seluruh warga memiliki akses terhadap air yang layak dan berkelanjutan,” ujarnya.
Ia menambahkan, pembangunan infrastruktur dasar seperti sumber air bersih bukan hanya soal fasilitas, tetapi juga fondasi penting dalam mendukung kesehatan, pendidikan, dan ekonomi masyarakat.
“Jika kebutuhan air terpenuhi, keluarga menjadi lebih sehat, anak-anak dapat belajar dengan nyaman, dan kegiatan ekonomi rumah tangga bisa berjalan lebih produktif,” terang Risman.
Wabup juga memberikan apresiasi kepada pemerintah desa dan masyarakat atas kolaborasi yang terjalin dalam mendukung program pembangunan tersebut. Menurutnya, partisipasi aktif warga menjadi kunci keberlanjutan pengelolaan sumber air bersih di desa.
“Fasilitas ini harus dijaga bersama. Jika masyarakat turut merawatnya, manfaatnya akan terasa panjang dan berkelanjutan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Risman berharap pembangunan tiga unit sumber air bersih di Boludawa dapat diselesaikan tepat waktu dan segera dimanfaatkan masyarakat. Ia menegaskan, proyek ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Bone Bolango untuk pemerataan pembangunan hingga pelosok desa.
“Kami ingin memastikan setiap program pembangunan benar-benar menyentuh kebutuhan dasar masyarakat, khususnya di wilayah pedesaan,” pungkasnya.
